Cara stel kerburator motor pada dasarnya sama. Saat ini memang banyak motor yang beralih menggunakan sistem bahan bakar injeksi, selain lebih irit injeksi juga di klaim mampu membakar bahan bakar lebih sempurna. Namun, untuk sepeda motor lama yang masih tetap menggunakan karburator juga masih banyak yang memilikinya, contohnya saja Jupiter Z.
Cara kerja karburator adalah sebagai penyuplai atau kontrol masuknya bahan bakar ke dalam ruang bakar mesin dengan mencampurkan bahan bakar serta udara, supaya tercipta campuran yang ideal untuk di teruskan ke ruang pembakaran mesin.
Untuk menadapatkan setelan yang pas antara campuran bahan bakar serta udara, maka pada karburator juga telah di sediakan tempat untuk menyetingnya, namun hal itu juga di perlukan teknik dan feeling yang kuat dan terlatih atau sudah terbiasa mendengarkan suara mesin, sehingga motor tersebut menjadi enak di kendarai serta tidak membuat boros bahan bakar.
Untuk mendapatkan hasil yang maksimal dalam menyetel karburator, maka alangkah baiknya juga dengan melakukan karburator itu sendiri, caranya adalah sebagai berikut:
1. Lepas semua sayap motor yang menutupi karburator, kemudian setelah terlepas giliran mencopot karburator dari dudukannya. Meskipun agak susah tapi yakinlah kalau kamu bisa.
2. Setelah karburator terlepas, bongkar karburator, tapi harus ingat bagiannya, caranya lepas terlebih dahulu penampung bensinnya, setelah terlepas, maka lepas pula main jet dan pilot jet taruh kedalam wadah agar tidak berantakan. Setelah itu lepas setelan angin yang ada pada bagian luar karburator, hati hati daat melepasnya karena terdapat per kecil dan ring juga karet sil kecil pula, ketok ketokan karburator dengan cara lubang angin tadi mengarah ke telapak tangan agar ring tersebut keluar.
3. Setelah itu bersihkan karburator dengan angin bertekan tinggi atau kompresor, atau kalau tidak punya bisa pake alat seadanya dengan di tiup pake mulut juga boleh he he he.... tapi sebelumnya karburator di cuci dengan menggunakan bensin dan kuas, pastikan lubang lubang yang ada teraliri bensin.
Baca: Modifikasi Jupiter Z
4. Periksa pilot jet dan main jet, jangan sampai lubangnya tertutup oleh kotoran, mau di apakan saja terserah, tapi yang penting tidak ada kotoran yang menyumbat pilot jet maupun main jet.
5. Pada karburator jupiter terdapat pula karet diafragma yang letaknya di bagian luar, periksa juga karet tersebut, apabila sudah ada lubang atau ukuran tidak sesuai tempatnya ganti dengan yang baru.
6. Pasang kembali pilot jet dan main jet setelah itu pasang penampung bensinnya, di lanjutkan dengan memasang baut angin.
7. Sebelum karburator di pasang kembali ke dudukannya, jangan lupa periksa pula filternya, biasanya hal ini yang sering terlupakan padahal filter yang sudah tersumbat kotoran atau debu akan memperburuk kinerja karburator itu sendiri dan membuat konsumsi bahan bakar menjadi boros. Bersihkan dengan angin bertekanan tinggi, atau ganti bila perlu.
8. Setelah proses semua di atas selesai langkah selanjutnya adalah memasang kembali karburator ke dudukannya semula. Pastikan baut dudukannya terpasang dengan kencang, karena apabila terjadi kebocoran antara karburator dan manifol akan membuat motor kehilangan tenaga.
9. Setelah semua terpasang sekarang saatnya menyetel karburator. Caranya adalah hidupkan mesin, apabila gas di lepas mati tahan dengan tangan, putar setelan angin tadi hingga kencang, kemudian kendurkan 2.5 atau 1.5 putaran, ini untuk ukuran standart, sekarang tinggal menyetel stasioner, untuk menyetel stasioner pemirsa bisa memutar ke kanan setelan stasioner, dalam arti ke kanan untuk menambah stasioner, ke kiri untuk mengurangi.
Baca juga:
Sekian dulu pemirsa, silahkan di praktekan apa yang telah kita bahas di atas, intinya dalam bongka pasang adalah keberanian serta mampu mengingat bagian yang telah di bongkar tadi. Selamat mencoba.
Cara kerja karburator adalah sebagai penyuplai atau kontrol masuknya bahan bakar ke dalam ruang bakar mesin dengan mencampurkan bahan bakar serta udara, supaya tercipta campuran yang ideal untuk di teruskan ke ruang pembakaran mesin.
Untuk menadapatkan setelan yang pas antara campuran bahan bakar serta udara, maka pada karburator juga telah di sediakan tempat untuk menyetingnya, namun hal itu juga di perlukan teknik dan feeling yang kuat dan terlatih atau sudah terbiasa mendengarkan suara mesin, sehingga motor tersebut menjadi enak di kendarai serta tidak membuat boros bahan bakar.
Cara menyetel karburator Jupiter Z
Untuk mendapatkan hasil yang maksimal dalam menyetel karburator, maka alangkah baiknya juga dengan melakukan karburator itu sendiri, caranya adalah sebagai berikut:
1. Lepas semua sayap motor yang menutupi karburator, kemudian setelah terlepas giliran mencopot karburator dari dudukannya. Meskipun agak susah tapi yakinlah kalau kamu bisa.
2. Setelah karburator terlepas, bongkar karburator, tapi harus ingat bagiannya, caranya lepas terlebih dahulu penampung bensinnya, setelah terlepas, maka lepas pula main jet dan pilot jet taruh kedalam wadah agar tidak berantakan. Setelah itu lepas setelan angin yang ada pada bagian luar karburator, hati hati daat melepasnya karena terdapat per kecil dan ring juga karet sil kecil pula, ketok ketokan karburator dengan cara lubang angin tadi mengarah ke telapak tangan agar ring tersebut keluar.
3. Setelah itu bersihkan karburator dengan angin bertekan tinggi atau kompresor, atau kalau tidak punya bisa pake alat seadanya dengan di tiup pake mulut juga boleh he he he.... tapi sebelumnya karburator di cuci dengan menggunakan bensin dan kuas, pastikan lubang lubang yang ada teraliri bensin.
Baca: Modifikasi Jupiter Z
4. Periksa pilot jet dan main jet, jangan sampai lubangnya tertutup oleh kotoran, mau di apakan saja terserah, tapi yang penting tidak ada kotoran yang menyumbat pilot jet maupun main jet.
5. Pada karburator jupiter terdapat pula karet diafragma yang letaknya di bagian luar, periksa juga karet tersebut, apabila sudah ada lubang atau ukuran tidak sesuai tempatnya ganti dengan yang baru.
6. Pasang kembali pilot jet dan main jet setelah itu pasang penampung bensinnya, di lanjutkan dengan memasang baut angin.
7. Sebelum karburator di pasang kembali ke dudukannya, jangan lupa periksa pula filternya, biasanya hal ini yang sering terlupakan padahal filter yang sudah tersumbat kotoran atau debu akan memperburuk kinerja karburator itu sendiri dan membuat konsumsi bahan bakar menjadi boros. Bersihkan dengan angin bertekanan tinggi, atau ganti bila perlu.
8. Setelah proses semua di atas selesai langkah selanjutnya adalah memasang kembali karburator ke dudukannya semula. Pastikan baut dudukannya terpasang dengan kencang, karena apabila terjadi kebocoran antara karburator dan manifol akan membuat motor kehilangan tenaga.
9. Setelah semua terpasang sekarang saatnya menyetel karburator. Caranya adalah hidupkan mesin, apabila gas di lepas mati tahan dengan tangan, putar setelan angin tadi hingga kencang, kemudian kendurkan 2.5 atau 1.5 putaran, ini untuk ukuran standart, sekarang tinggal menyetel stasioner, untuk menyetel stasioner pemirsa bisa memutar ke kanan setelan stasioner, dalam arti ke kanan untuk menambah stasioner, ke kiri untuk mengurangi.
Baca juga:
Sekian dulu pemirsa, silahkan di praktekan apa yang telah kita bahas di atas, intinya dalam bongka pasang adalah keberanian serta mampu mengingat bagian yang telah di bongkar tadi. Selamat mencoba.