Merawat aki pada sebuah mobil merupakan hal yang harus di perhatikan, mengingat fungsi aki pada sebuah mobil memiliki fungsi yang sangat penting. Karena dengan aki yang sehat atau normal, maka mobil dapat dengan mudah di start, dan juga dalam memenuhi penerangan di malam hari, auidio di dalam mobil juga, komponen AC juga di perlukan aki yang sehat. Baca cara merawat AC mobil untuk mengetahui caranya merawat AC mobil
Pengetahuan cara merawat aki seharusnya di miliki pada tiap orang yang memiliki mobil, mengingat fungsi dari pada aki ini sangat penting, dan juga bertujuan agar kinerja aki dapat bertahan lama, bahkan bisa bertahan hingga 4-5 tahun.
Perawatan aki sebenarnya sangatlah mudah, bahkan orang awam sekalipun dapat mengerjakannya asal ada kemauan, perawatan aki harusnya di lakukan berkala, yaitu di lakukan tiap bulan agar kondisi aki dapat terkontrol dengan baik. Dengan merawat aki dengan baik, maka umur aki akan bertambah / maksimal yang secara otomatis juga akan menghemat biaya, mengingat harga aki baru saat ini dapat di bilang mahal.
Meskipun dalam pengerjaan cara merawat aki mobil ini termasuk mudah, namun bagi beberapa orang sangat enggan melakukannya kebanyakan orang merasa kurang percaya diri atau ragu untuk mengerjakannya, mengingat perlakuan melepas aki mobil antara mobil satu dengan yang lainnya berbeda caranya, untuk mengetahui cara melepas aki mobil, baca cara melepas aki mobil.
Nah, pada kesempatan kali ini kami akan memberitahukan pada pemirsa pecinta otomotif di manapun anda berada bagaimana caranya merawat aki mobil agar dapat bertahan hingga lama.
1. Mengganti aki mobil. Aki mobil, dengan perawatan yang baik, bisa bertahan hingga 4 sampai 5 tahun. Saat jadwal penggantian sudah tiba, maka sebaiknya kita menggantinya dengan yang baru. Untuk mempermudah pemasangan, maka sebaiknya kita menggunakan aki baru yang spesifikasinya sama dengan yang lama.
2. Mengecek beban penggunaan aki secara berkala. Pengecekan beban aki biasanya dilakukan sebulan sekali. Pengecekan bisa dilakukan di bengkel-bengkel terdekat. Dengan melakukannya, kita bisa mengetahui jika aki sudah tidak mampu lagi menyuplai listrik yang cukup kepada komponen-komponen kelistrikan.
3. Memastikan ketersediaan dan merawat cadangan listrik pada aki. Langkah yang harus dilakukan cukup mudah yakni dengan mematikan semua komponen kelistrikan terlebih dahulu saat hendak mematikan mesin.
4. Membersihkan aki secara rutin. Seringkali, terminal pada aki terkena debu atau kotoran. Jika hal itu dibiarkan, maka dampaknya penghantaran arus ke berbagai komponen terganggu. Untuk membersihkannya, kita bisa menggunakan baking soda yang sudah diencerkan dengan air. Sikat bagian terminal dengan sikat kawat atau sikat plastic yang kaku, lalu kencangkan.
5. Periksa kekencangan kabel. Kabel aki yang tidak terikat dengan baik bisa mengganggu suplai listrik ke berbagai komponen.
6. Secara berkala, periksa cairan elektrolit. Kita hendaknya memastikan bahwa cairan elektrolit cukup, saat kita menemukan tinggi cairan sudah mendekati batas Low, maka berarti kita harus segera menambahkannya.
7. Saat kita menemukan level elektrolit sudah turun, maka kita harus menambahkan air distilasi. Namun kita harus berhati-hati karena jika terpercik bisa membahayakan.
8. Jangan sampai kita mencharge aki terlalu lama, atau biasa disebut over-charging. Menyetrum atau mencharge aki terlalu lama justru akan membuat komponen-komponen di dalamnya rusak.
9. Panaskan mobil secara rutin meski mobil jarang dipakai karena jika tidak bisa memperpendek usia aki.
10. Pastikan aki berada di dudukannya dan terikat dengan kencang.
11. Jika kita hendak meninggalkan mobil dalam jangka waktu yang relatif lama, maka sebaiknya kita melepas terminal aki terlebih dahulu. Hal ini untuk menghindari aliran listrik yang terus-menerus padahal tidak terisi ulang. Akibatnya, aki bisa tekor.
Mengingat fungsi dari pada aki dalam sebuah kendaraan sangatlah vital, maka hendaklah semenjak dari sekarang kita benar-benar memperhatikan aki dalam kendaraan kita.
Dapatkan juga informasi menarik lainnya tentang...!!!
1. cara memperbaiki aki basah
2. cara memperbaiki aki kering
3. cara poles mobil tanpa ke salon mobil
4.cara membersihkan kaca lampu mobil yang kusam
5. cara menghilangkan goresan pada cat mobil
Pengetahuan cara merawat aki seharusnya di miliki pada tiap orang yang memiliki mobil, mengingat fungsi dari pada aki ini sangat penting, dan juga bertujuan agar kinerja aki dapat bertahan lama, bahkan bisa bertahan hingga 4-5 tahun.
Perawatan aki sebenarnya sangatlah mudah, bahkan orang awam sekalipun dapat mengerjakannya asal ada kemauan, perawatan aki harusnya di lakukan berkala, yaitu di lakukan tiap bulan agar kondisi aki dapat terkontrol dengan baik. Dengan merawat aki dengan baik, maka umur aki akan bertambah / maksimal yang secara otomatis juga akan menghemat biaya, mengingat harga aki baru saat ini dapat di bilang mahal.
Cara merawat aki mobil
Meskipun dalam pengerjaan cara merawat aki mobil ini termasuk mudah, namun bagi beberapa orang sangat enggan melakukannya kebanyakan orang merasa kurang percaya diri atau ragu untuk mengerjakannya, mengingat perlakuan melepas aki mobil antara mobil satu dengan yang lainnya berbeda caranya, untuk mengetahui cara melepas aki mobil, baca cara melepas aki mobil.
Nah, pada kesempatan kali ini kami akan memberitahukan pada pemirsa pecinta otomotif di manapun anda berada bagaimana caranya merawat aki mobil agar dapat bertahan hingga lama.
1. Mengganti aki mobil. Aki mobil, dengan perawatan yang baik, bisa bertahan hingga 4 sampai 5 tahun. Saat jadwal penggantian sudah tiba, maka sebaiknya kita menggantinya dengan yang baru. Untuk mempermudah pemasangan, maka sebaiknya kita menggunakan aki baru yang spesifikasinya sama dengan yang lama.
2. Mengecek beban penggunaan aki secara berkala. Pengecekan beban aki biasanya dilakukan sebulan sekali. Pengecekan bisa dilakukan di bengkel-bengkel terdekat. Dengan melakukannya, kita bisa mengetahui jika aki sudah tidak mampu lagi menyuplai listrik yang cukup kepada komponen-komponen kelistrikan.
3. Memastikan ketersediaan dan merawat cadangan listrik pada aki. Langkah yang harus dilakukan cukup mudah yakni dengan mematikan semua komponen kelistrikan terlebih dahulu saat hendak mematikan mesin.
4. Membersihkan aki secara rutin. Seringkali, terminal pada aki terkena debu atau kotoran. Jika hal itu dibiarkan, maka dampaknya penghantaran arus ke berbagai komponen terganggu. Untuk membersihkannya, kita bisa menggunakan baking soda yang sudah diencerkan dengan air. Sikat bagian terminal dengan sikat kawat atau sikat plastic yang kaku, lalu kencangkan.
5. Periksa kekencangan kabel. Kabel aki yang tidak terikat dengan baik bisa mengganggu suplai listrik ke berbagai komponen.
6. Secara berkala, periksa cairan elektrolit. Kita hendaknya memastikan bahwa cairan elektrolit cukup, saat kita menemukan tinggi cairan sudah mendekati batas Low, maka berarti kita harus segera menambahkannya.
7. Saat kita menemukan level elektrolit sudah turun, maka kita harus menambahkan air distilasi. Namun kita harus berhati-hati karena jika terpercik bisa membahayakan.
8. Jangan sampai kita mencharge aki terlalu lama, atau biasa disebut over-charging. Menyetrum atau mencharge aki terlalu lama justru akan membuat komponen-komponen di dalamnya rusak.
9. Panaskan mobil secara rutin meski mobil jarang dipakai karena jika tidak bisa memperpendek usia aki.
10. Pastikan aki berada di dudukannya dan terikat dengan kencang.
11. Jika kita hendak meninggalkan mobil dalam jangka waktu yang relatif lama, maka sebaiknya kita melepas terminal aki terlebih dahulu. Hal ini untuk menghindari aliran listrik yang terus-menerus padahal tidak terisi ulang. Akibatnya, aki bisa tekor.
Mengingat fungsi dari pada aki dalam sebuah kendaraan sangatlah vital, maka hendaklah semenjak dari sekarang kita benar-benar memperhatikan aki dalam kendaraan kita.
Dapatkan juga informasi menarik lainnya tentang...!!!
1. cara memperbaiki aki basah
2. cara memperbaiki aki kering
3. cara poles mobil tanpa ke salon mobil
4.cara membersihkan kaca lampu mobil yang kusam
5. cara menghilangkan goresan pada cat mobil
